Jumat, 30 April 2010

Suralayaku

By:Taufiqurrohman

Senin, 01 Maret 2010,22:29

Suralayaku

 

Mata kabur remang hinggapi jiwa

Sumber ilmu pun menemani di sekelilingnya

Dalam ruang kecil dimulai

Buku yang selalu menungguku

Jemari dengan teliti alunkan sepuluh jari

Alunan waktu yang mendetakkan jantung

 

Malam itu sampailah pada bab metafora

Sangat pelan laku lembar

Semoga masuk dalam jaringan diri

Suralaya duaja keagungan

Duktus nadi  jelas membiru

 

Akhiri titik tinta

Mulai tiduri hari

 

Akhirku

Mulailah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

boleh usul, tapi gak boleh asal